Cerita Dewasa Tante Tante Bohay Hot Part2

Cerita Dewasa Tante Tante Bohay Hot Part2

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Cerita Dewasa Tante Tante Bohay Hot Part2, Hasrat-Bispak18 "Mmmppphhh… oookkkhhh… cabuli saya Rey..! Cepeeetthh..!" pinta Tante Nengsi sembari mengulet seperti cacing kepanasan.

"Baik.. Nenggggg… Terima penisku yang panjaaanggg…" bisikku sembari masukkan semuanya tangkai penisku lambat sekali.

"Oohhh… mmmppphhh… nikmatthh…" gumannya saat tangkai kejantananku mili per mili mulai memenuhi rongga rahimnya.

"Kocokkhh.. yaacchhh… terussshhh… aaakhh… nimat bangeettthh..!" serunya saat saya mulai mengosok-gosok perlahan penisku.

Saya mengeluarkan kurang lebih empat senti, lalu kukocok lima atau 6x secara sekejap dan kusodokkan dalam-dalam pada kocokan ke tujuh. Ternyata usahaku tak buang waktu untuk menstimuli G-spot-nya.

"Aaakkkhhh… ooohhh… nimatthhnyaa… oookkkhhh Tuhannn..!" teriaknya memulai beberapa detik orgasmenya.

Sepuluh detik setelah itu, "Nnggghhh… aaakkkhhh… sshhhfff… ookkkhhh… Reyy… kocokk… lebih sungguh-sungguh kembali Yannk..!" jerit Tante Nengsi disertai geliat liar badan cantiknya. Payudaranya diremas-remasnya sendiri, sementara saya terus berpegangan pada segi bathtub sekalian mengocak halus vaginanya.

"Akkhh…" teriakku lambat saat Tante Nengsi menggigit bahuku sebab saya masih terus mengocak penisku di vaginanya. Ternyata Nengsi mulai nyeri.

Saya memerah tegang otot lenganku dan Tante Nengsi kayaknya meminta time out untuk mengontrol napas dan melenyapkan kengiluan di lubang sengamanya. Saya mencapai lehernya, lalu berdiri pada dua lututku dan Tante Nengsi diam mengikut apa yang bisa kulakukan. Memondong Nengsi dan selalu mengawasi penisku terbenam dalam-dalam di vagina Tante Nengsi yang mengapit ke-2  tungakainya ke pinggangku. Kami mendatangi Cecillia yang kembali meregang orgasmenya serta Cecillia terlihat lebih liar dari Nengsi, karena mungkin akibat XTC dan kondisi yang penuh udara birahi itu.

"Aaaoookkkhhh… ssshhh… aaakkkhhh… aaakkkhhh…" jerit Cecillia keras sekalian menohok-hujamkan ke-2  jemari kanannya.

Sementara tangan kirinya meremas serta memilin payudaranya dan kadangkala didesak dan diputar. Saya terlena sebentar dengan panorama yang dibuat Cecillia itu serta saya mebayangkan semakin lebih histeris kembali jelas kalau yang masuk keluar itu yaitu 15 cm penis kebanggaanku.

Cerita Dewasa Tante Tante Bohay Hot Part2

"Booyy… ayyyoook terusinn..!" pinta Tante Nengsi disertai goyangan halus pinggulnya.

Dia nampaknya mulai bernafsu kembali sesudah lihat Cecillia yang demikian histeris serta saya juga demikian saat penisku nyaris mengendor di Vagina Nengsi. Saya maju beberapa langkah serta mendudukkan Tante Nengsi dari arah belakang sofa. Saya sendiri ambil status berdiri buat membantu eksploitasiku. Di lain faksi, Cecillia yang udah akhiri masturbasinya itu mengenali kehadirna kami serta ambil tempat berada di belakang Tante Nengsi.

"Ookkhhh… Terusin Cell..!" pinta Tante Nengsi saat Cecillia menyibakkan rambutnya serta memulai mencumbui leher Tante Nengsi.

Tidak tertinggal, ke-2  telapak tangan Cecillia menggoyang, memutar puting dan kadangkala dipilin halus. Saya kelihatannya merasai apa yang Tante Nengsi rasakan, darahnya mulai hangat, birahinya udah menghangat. Badan Nengsi seperti daging burger antara saya serta Cecillia, pinggulnya masih aktif menggoyang-goyang, terkadang menghentak-hentak halus.

"Oooaaakkkhhh… nngghhh… ohhhh… nngghhh… Kocok terushh… yaaa… iyaa… terusss..!" desah Tante Nengsi keras saat saya pas menyulut G-Spot-nya.

Napasnya tersengal di sela lenguhan-lenguhan panjangnya, badan Tante Nengsi menggelinjang-geliat liar. Cecillia masih aktif menolong Tante Nengsi mencapai surgawinya, ciuman-kecupan berada di belakang badan, leher, pinggang dan mendadak Tante Nengsi melenguh panjang dibarengi pemercepatan hentakan pinggulnya. Saya makin ingin tahu saja apa yang sedang dilakukan Cecillia sampai Tante Nengsi nampak lebih histeris kembali dari barusan. Kuraba raba punggung Nengsi sekalian kukulum mesra bibirnya, tanganku mulai turun menuju bokongnya, kutekan ke-2  segi pantatnya yang padat itu serta kuulir-ulir. Bermula dari situlah saya tahu ternyata telunjuk dan bibir Cecillia permainkan andil di lubang anus Tante Nengsi, telunjuknya yang berlumur vaselin itu masuk keluar halus di vagina Tante Nengsi.

"Oookkhhghh… Goddhh… Cell… truuusss… Yanng… oookkhhh, kontholll… akkhhh… sshhh…" ceracau Tante Nengsi tidak teratur, jemput tingkat orgasmenya.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Ke-2  lubang Tante Nengsi berasa pejal dan hangat. Saya justru makin terangsang oleh khayalanku sendiri, saya selanjutnya merengkuh erat-erat Tante Nengsi saat dia mulai kencangkan lingkaran tangannya di badanku. Darahku mulai juga bergerak cepat ketujuan ujung syaraf di kepalaku, kupingku tidak mempedulikan lenguhan dan desahan-desahan Tante Nengsi.

"Oookkkhhh… Niiiiiiittthhh… nikmathhh… vaginamu… Akkhhh..!" desahku saat birahiku kurasakan merambat di semuanya badanku.

"Booyyy… Akuuu… mmmhhh… mauuu…" heboh Tante Nengsi menyongsong orgasmenya.

Badannya menegang, parasnya merah merona, menambahkan cantiknya Tante kesepian ini, sementara bibirnya terkatup rapat.

"Sssebentar… Niiiiiittttt… Kita keluar bareng…" bisikku yang kuiringi tempo kocokanku secara maksimum, ialah kukeluarkan nyaris sejauh batangnya serta kubenamkan dalam-dalam di rahimnya.

Ternyata darahku tidak tahan lama di syaraf-syarafku, sampai berhembus kuat melesat lewat seluruhnya nadiku serta bersumber di sebuah daging pejal di selangkanganku.

"Niiiiiiittt… Saya nyammmppaaiii… uuaaakkkhhh… aaakkhhh.., aakhhh..," desahku  memutar-mutar penisku yang terbenam maksimum di vagina Tante Nengsi, maka dari itu rambut-rambutku yang disitu pun mengelitik klitoris Tante Nengsi.

"Sseerrr… serrr…" kurasakan cairan Tante Nengsi menyusul orgasmeku, dan seditik selanjutnya, saya dan Nengsi meregang nikmat.

Kami menjerit-jerit spektakuler serta tak panik pihak lain dengarnya. Tante Nengsi histeris seperti orang kesetanan sewaktu telunjuk Cecillia pun percepat kocokan di anusnya.

"Aaakkkhhhggh…" desah kami bertepatan menyelesaikan nikmat yang tidak ada tara barusan dan baru kurasakan seumur hidupku.

Maniku menetes di celah pejalnya bnatang kejantananku masih yang manancap dalam di kandungan Tante Nengsi. Cecillia nampaknya suka dengan hasil kerjanya, lalu dia memegang Tante Nengsi kuat dan berbisik, "Nikmat khan Tannn..?"

Tante Nengsi sendiri udah lemas dan terkulai di atara saya serta Cecillia, saya mengecup mesra Tante Nengsi serta berpindah terhadap Cecillia buat memberinya stimulasi birahi dalam dianya yang mulai mendidih.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Ke-2  waNengsi itu benar-benar istimewa, yang tua histeris serta sanggup kuasai diri serta yang muda histeris pun dan mengikuti jiwa mudanya yang naik-turun. Tante Nengsi kelihatannya tidak bisa mengendalikan rasa di badannya, maka dari itu lesu lemas tidak memiliki tenaga. Cecillia selanjutnya membantunya lepaskan gigitan vaginanya dari penisku yang mulai mengendor mengarah ujung sofa untuk istirahat. Kusaksikan paras Tante Nengsi sangat senang berbaur dengan lemas, namun demikian seluruhnya beban birahinya yang ketahan waktu dua minggu meletus lah . 

"Ooookkkhh… sssshh…" desis Tante Nengsi waktu penisku kutarik lambat dari gigitan vaginanya.

Saya langkahi sofa serta duduk di sandarannya, lalu kubuka ke-2  pahaku. Tampaklah oleh Cecillia suatu meriam yang berlumur sperma masih 1/2 tegak.

"Oookkkhhh… gellliii… ssshhh… terusssss… Ceeeelll..!" pintaku pada Cecillia waktu dia mulai mengulum penisku serta nyaris semua terkulum di mulutnya yang sedikit lebar tetapi seksi.

"Oaaakhhh…. aaakkkhh… sshhhssshshh…" desisku waktu saya mulai rasakan kembali gerakan penisku di mulutnya.

Cecillia masih menarik habis semuanya sperma yang tertinggal dan kocokkannya bertambah cepat, sampai ke-2  kakiku bergetar membatasi nyeri bergabung nikmat.

"Oookkkhhh… terusss… hisappphh Sayy..!" pintaku sekalian menggerakkan kepala Cecillia untuk melaksanakan lebih dalam kembali.

"Oooouakghh.. Plop…" mendadak mulut Cecillia lepaskan kulumannya serta langsung berdiri menjilat leher serta ke-2  telingaku berganti-gantian. Situs Slots Online Indonesia

"Saya ingin di whirpool Sayy..!" bisik Cecillia.

Whirpool tersebut telah diperlengkapi seperti sofa buat tiduran, hingga kalau tiduran di sana, jadi mulai dada sampai kaki bakal tergenang air hangat bersatu semburan air di beberapa sisi kolamnya. Saya merebahkan Cecillia disitu serta mengawali percumbuan kami, badan kami berasa hangat serta semacam pada pijat-pijat, maka penisku yang pernah layu mulai menegang kembali. Cecillia terlihat nikmati kesan ini serta saya tahu jika Cecillia dapat mengidamkan melodi yang tidak sama dengan Nengsi.

Cerita Dewasa Tante Tante Bohay Hot Part2

"Masss… sshh… oookkkkhh… masukkan Aku… oookkhhh… mmmppphh…" pinta Cecillia sembari buka pahanya lebar-lebar.

Sesaat saya mainkan kehangatan air, kuayun-ayun tanganku di pada air menjurus vagina Cecillia yang membuat lekas menarik badanku untuk menaikinya. Kami telah diselimuti gairah maka rasanya pemanasan Cecillia lihat orgasme dari Tante Nengsi udah lebih dari cukup. Badan kami hangat oleh air dan kehangatan dari pasangan kami dan semburan-semburan air dari antara kolam bikin kami makin terlengah jauh ke awang-awang.

"Blesss…" 10 cm dari penisku mulai memenuhi vagina Cecillia disertai desahan, "Aaakkkkhhh… mmmppph…" guman Cecillia yang bikin Tante Nengsi tersadarkan dan susul kami di kolam.

Kuhentakkan lambat, hingga seluruhnya penisku memojokkan dinding-dinding vaginanya yang berasa lebih perat dan berdenyut. Nengsi ambil status memangku kepala Cecillia di paha kanannya dan membelai halus kening Cecillia.

"Aaawww… oookkkhhh… gelli… Masssh…" teriak Cecillia saat saya permainkan otot lelakiku di leher rahimnya.

"Masss… dikocak pelaannn… yacch..!" pintanya sekalian membelai rambutku, membuatku jadi terlintas waktu-waktu romantis dengan kekasih-pacarku dahulu.

Saya mengusikk serta kuikuti apa yang Cecillia pengin, lalu kukocok perlahan-lahan dengan secara sepuluh senti saya kocok lima atau 6x dan kubenamkan dalam-dalam, lalu kuputar pada kocokan ketujuh. Langkah ini efisien untuk merangsang G-Spot seorang waNengsi. Lebih kurang lima menit lantas, Cecillia membawa kepalanya serta landingkan kecupan terus-menerus di mulut dan leherku berganti-gantian. Badannya sedikit menegang serta lebih hangat kurasa, lalu saya memberikan kode Tante Nengsi untuk menyingkir menuju sisi belakang kami.

"Ooookhhh… Massshh.. aaakuuu… hammmppirr..!" bisik Cecillia saat saya mulai tingkatkan irama kocokanku.

"Tahan Cell..!" pintaku, lalu saya berikan kode ke Tante Nengsi kembali.

"Akkkhhhgghhh… ssshhh… mmmpppphh…" desahku serta Cecillia bertepatan saat telunjuk Tante Nengsi mulai masuk lubang bokongku dan anusnya Cecillia.

Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D

Rasanya hangat mengilik, apa lagi bila di kocokkan di kedalaman anusku dan saya dapat mengayalkan kesan yang dihadapi Cecillia. Pasti berasa pejal serta nikmat dan fantastis di ke-2  lubangnya.

"Oookkkhhh… Taaan… aaaakk.. kuuu tidak kuuu..atthh…" teriak Cecillia mulai memulai beberapa detik orgasmenya.

Banyak netters yang budiman, bisa diperkira, kami lantas terlena dengan alunan sensai jemari Tante Nengsi serta hisapan vagina Cecillia berbarengan. Demikian juga Cecillia. Panasnya penisku serta gelitik telunjuk Tante Nengsi membuat lupa dataran.

"Aaaggghhh… oookkkhhh… oookkkhhh… aaakkkhhhg… mmmm.. ssshshhh.. awww… ssshhh…" ceracauku serta Cecillia tidak memiliki aturan.

Serta kira-kira sepuluh detik lalu, saya serta Cecillia meregang birahi yang diketahui bernama orgasmus secara berbarengan. Saya pancarkan spermaku. Berasa bertambah banyak ketimbang dengan Tante Nengsi serta saya  rasakan saluran mani Cecillia dari rahimnya. Saya menghantam badanku ke samping Cecillia dan Tante Nengsi ambil tempat disebelah yang lain. Hangat badan mereka dan kami becumbu seakan tidak ada hari besok. Kami teruskan tidur mesra dijepit dua badan sintal yang hangat berselimutkan sutra halus. Serta saat salah satunya dari kami terbangun, kami mengulang-ulangnya kembali sampai spermaku benar-benar berasa kering.

Minggu siang, kami baru terjaga, lalu kami mandi bersama selanjutnya makan pagi pagi. Kami melesat ke Surabaya serta janji akan kencan kembali entahlah dengan Tante Nengsi atau Cecillia atau kadangkala mereka memohon bersamaan kembali. Saya pada akhirnya berperan peristiwa cinta yang penuh birahi, tapi saya senang lantaran bisa mengeluarkan gairahku yang meletus-letup itu.

TAMAT^^

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama